BAMAKO – Tragedi memilukan terjadi di tengah penyelenggaraan ibadah haji, tepat saat jamaah hendak melakukan prosesi lempar jumrah di Mina, Arab Saudi, pada 24 September 2015. Menurut data Associated Press, jumlah korban tewas akibat tragedi itu mencapai 2.426 orang.
Sebuah kelompok yang terdiri dari keluarga korban tewas di Mali pun melancarkan kritik terhadap respons Kerajaan Saudi atas tragedi Mina. Negara Afrika Barat itu sendiri kehilangan 320 warganya dalam tragedi tersebut.
Seperti diwartakan ABC News, Rabu (17/2/2016), pengacara kelompok tersebut yakni Marcel Ceccaldi juga mengkritik penanganan yang diberikan Pemerintah Mali. Dia mengatakan kliennya sedang mempertimbangkan untuk mengajukan gugatan terhadap Arab Saudi di Pengadilan Bamako dan Uni Eropa.
Associated Press menghitung jumlah korban tewas berdasarkan laporan media-media lokal beserta komentar dari pejabat 36 negara dari total 180 negara yang warganya menjadi korban. Sedangkan versi Kerajaan Saudi, jumlah korban tewas “hanya” sebanyak 769 orang.
(Wikanto Arungbudoyo)