BATAM - Penjabat Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Agung Mulyana meresmikan beroperasinya kapal Penyelam Blue Manta di Galangan Kapal PT Bahtra Bestari Shipyard (BBS) Telaga Punggur Batam, Selasa (3/11/2015) kemarin.
Kapal dengan nilai investasi sekira Rp40 miliar tersebut diklaim sebagai kapal penyelam termewah di Asia karena fasilitasnya setara hotel berbintang lima.
Dalam sambutannya, Agung Mulyana, mengatakan Hengky Suryawan boleh dikatakan seperti pengusaha roti morning bakery yang menyediakan kapal ready stok.
"Belum ada yang memesan, kapal sudah ada ready stok digalangan ini," kata Agung sembari menunjuk deretan kapal yang terlihat berjejer di kawasan tersebut.
Sebagai pejabat pusat yang baru ditempatkan di Kepri, ia mengaku salut melihat kemajuan di Kepri, putra terbaik Kepri bisa membuat kapal, bukan hanya kapal diving tapi kapal perang, bahkan di Kepri juga ada pabrik handphone.
"Saya salut dengan berbagai kelebihan yang dimiliki Kepri. Bisa membuat kapal perang dan ada pabrik handphone. Saya dalam waktu dekat akan berkunjung ke luar negeri, akan saya promosikan kelebihan yang dimiliki Kepri," kata Agung.
Agung juga merupakan pejabat Kementerian Dalam Negeri tersebut, yakin pertumbuhan ekonomi di Kepri akan terus membaik di tengah terpaan krisis ekonomi makro yang menerpa hampir seluruh belahan dunia. Industri Galangan kapal secara berlahan-lahan mulai mendapatkan order.
"Kementerian Perhubungan sudah melelang pengadaan beberapa unit kapal perintis. Dan Pak Hengky merupakan salah satu pemenang tender untuk membuat dua kapal perintis yang akan dioperasikan di wilayah Kepri nantinya," ujarnya.
Agung juga mendesak, kementerian, badan, lembaga negara, bila ada tender pembuatan kapal, agar dikerjakan pengusaha shipyard yang ada di Batam.
"Jago-jago semua putra Kepri membuat kapal. Saya salut rupanya Kepri memiliki kelebihan," ungkapnya.