Fahri pun menyesalkan publik hanya ditarik di dalam kegaduhan yang didasarkan oleh laporan tanpa alat bukti yang benar. Hal ini terkait dengan rekaman Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin yang dilakukan tanpa izin.
"Bangsa ditarik pada kegaduhan yang tidak ada manfaatnya. Inilah kelakuan dari pembantu Jokowi yang tak terkendali, bikin kacau dan gaduh tanpa subtansi," cecar Fahri.
(Rizka Diputra)