Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polda Metro Gelar Simulasi Mirip Bom Sarinah

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Kamis, 04 Februari 2016 |13:57 WIB
Polda Metro Gelar Simulasi Mirip Bom Sarinah
Simulasi Anti-Teror Polda Metro Jaya (Foto: Fakhrizal Fakhri/Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Puluhan personel Brimob menggelar simulasi teror bom di Lapangan Sabhara, Polda Metro Jaya. Mereka mencontohkan aksi teroris yang meledakkan bom di kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

Pantauan Okezone di lokasi, salah seorang teroris menghampiri pos polisi, lalu meledakkan diri dengan bom yang ada ditubuhnya. Lalu, teroris lainnya terlibat baku tembak dengan petugas tak jauh dari lokasi ledakan.

Dengan sigap anggota polisi yang ada di lokasi menghalau warga untuk menjauh dari lokasi teror tersebut. Tak berselang lama, teroris yang 'menghujani' polisi dengan peluru itu pun berhasil dilumpuhkan oleh penembak jitu yang berada di atas gedung.

Menggenakan helm dan rompi anti peluru, puluhan personel kemudian datang untuk mengamankan gedung-gedung yang diduga tempat bersembunyinya para peneror Ibu Kota tersebut. Beberapa diantara mereka selanjutnya menutup lokasi dengan police line agar TKP menjadi steril.

"Wartawan dilarang masuk, sedangkan pejabat negara diarahkan untuk menuju ruang crisis center. Tempat harus steril," kata seorang petugas dengan lantang.

Setelah itu, tim penjinak bom mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan membawa benda-benda milik teroris yang tewas untuk diamankan. Kemudian, Tim Inafis memeriksa korban dan pelaku teroris guna mengambil sempel sidik jari.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M. Iqbal menyatakan, Polda Metro Jaya akan membentuk tim anti teror untuk mengatasi ancaman terorisme di wilayah hukumnya. Bahkan, setiap Polres telah membentuk tim anti-teror seperti Polres Depok dengan Tim Jaguar-nya.

"Polda Metro dan jajaran Polres kuatkan antisipasi ancaman teror. Di Polres, walaupun ada Brimob di kewilayahan, Polres buat tim anti teror sendiri, di Depok ada Jaguar, termasuk Polda. Garis besarnya adalah antisipasi secara maksimal," kata Kombes Iqbal di lokasi.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement