Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Komisi II DPR Pertanyakan Gaji Honorer di Bawah UMP

Angkasa Yudhistira , Jurnalis-Selasa, 09 Februari 2016 |18:26 WIB
Komisi II DPR Pertanyakan Gaji Honorer di Bawah UMP
Foto ilusrtasi (Okezone)
A
A
A

Namun, Arteria menilai aksi ini bukan untuk menjatuhkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari jabatannya. Melainkan, ingin mengingatkan aparatur negara bahwa honorer wajib dilindungi dan diberi kepastian hukum termasuk kesejahteraannya.

"Selamat berjuang, kami tunjukkan tiga hari tanpa honorer sehingga mata mereka terbuka-kan," lanjutnya.

Senada dengan Arteria, Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) Jazuli Juwaini mempertanyakan kinerja Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) yang dipimpin Yuddy Chrisnandi yang tidak kunjung mengangkat tenaga Honorer menjadi PNS.

Jazuli menduga, ada oknum yang bermain di dalam Kemenpan-RB dan pemerintahan daerah dalam proses rekomendasi PNS tersebut.

"Harusnya, Menpan itu menata pegawai negeri, bukan lainnya. Itu saja tugasnya. Salah satu tugasnya mengangkat guru honorer, hanya itu saja. Harusnya itu bisa diselesaikan," kata Jazuli saat menerima aspirasi dari Forum Honorer Indonesia (FHI) di Ruang Pleno Fraksi PKS DPR RI.

(Rachmat Fahzry)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement