Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Laporan Serangan Seksual Massal Hoax, Mayoritas Tersangka Bukan Pengungsi

Silviana Dharma , Jurnalis-Senin, 15 Februari 2016 |20:03 WIB
Laporan Serangan Seksual Massal Hoax, Mayoritas Tersangka Bukan Pengungsi
Warga Jerman saat protes pelecehan seksual massal pada malam tahun baru. (Foto: Getty Images)
A
A
A

Pihak penyidik juga mengonfirmasi, sebenarnya 600 dari 1.054 laporan kriminalitas pada malam 1 Januari, adalah kasus pencurian. Hanya sebagian kecilnya saja yang merupakan laporan kasus pelecehan seksual.

“Para pelaku menggunakan teknik baru yang belum pernah ditemukan di Jerman. Modusnya, mendeham untuk mengalihkan perhatian dan membuat target lengah, sehingga terpisah dari kelompoknya,” terang Kepala Polisi Koln yang baru, Jurgen Mathies.

Laporan ini diungkap polisi setelah 22 kasus pelecehan seksual terjadi saat Karnaval Koln, acara tahunan di Jerman.

Kasus paling menghebohkan dialami oleh reporter perempuan dari stasiun televisi Belgia yang diremas dadanya dan dicium dari belakang oleh seorang pria iseng, kala membawakan laporan langsung dari lokasi perayaan.

(Silviana Dharma)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement