Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Italia Izinkan Drone Amerika Terbang dari Sisilia

Antara , Jurnalis-Selasa, 23 Februari 2016 |14:45 WIB
Italia Izinkan Drone Amerika Terbang dari Sisilia
(Foto: IB Times)
A
A
A

Kelompok bersenjata ISIS mengambil keuntungan dari kekacauan yang terjadi di Libya, tempat dua pemerintahan yang bersaing terus berlomba-lomba untuk merebut kekuasaan sejak Muammar Gaddafi digulingkan pada 2011 lalu, untuk membangun sejumlah markas dan melakukan penyerbuan baik di Libya maupun di negara tetangganya, Tunisia.

Serangan Amerika Serikat pekan lalu pada sebuah markas, di Sabratha yang terletak di dekat perbatasan Tunisia, menyasar Noureddine Chouchane, milisi Tunisia yang terlibat dalam dua penyerbuan di Tunisia yang menewaskan puluhan orang, sebagian besar di antaranya merupakan turis. Pesawat yang melaksanakan serangan itu lepas landas dari pangkalan di Inggris.

Baik kantor Perdana Menteri Italia Matteo Renzi maupun para pejabat pertahanan Amerika Serikat tidak memberikan komentar langsung. Italia telah berulang kali mengatakan bahwa mereka tidak akan ikut berpartisipasi dalam serangan militer di Libya tanpa adanya permintaan langsung dari pemerintahan yang diakui.

Para pejabat Amerika Serikat mengusahakan pesawat tanpa awak tersebut untuk melakukan langkah penyerangan seperti yang dilakukan di Sabratha dan lepas landas dari Sisilia, namun para pejabat Italia menentang keras langkah tersebut dikarenakan khawatir akan adanya penentangan dari dalam negeri.

(Muhammad Saifullah )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement