275 KK Warga Kalijodo Sudah Pindah ke Rusun
JAKARTA - Sehari menjelang penggusuran lokasi perjudian dan prostitusi di kawasan Kalijodo, banyak warga yang sudah pindah ke Rusun yang dipilih oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sebagai tempat relokasi, seperti Rusun Pulogebang dan Rusun Marunda.
Data yang diperoleh, 77 KK sudah pindah ke Rusun Pulogebang dan 198 KK pindah ke Rusun Marunda. Kepala Unit Pengelola Rumah Susun Marunda, Suharyanti, awalnya ada 200 KK yang terdaftar di Rusun Marunda, namun dua KK mengembalikan kunci dengan alasan lokasi Rusun yang jauh.
"Awalnya 200 KK yang daftar, tapi dua balikin kunci. Jadi total yang terdaftar sampai hari ini ada 198 KK. Untuk yang sudah menempati Rusun ada 100 KK" ujarnya di posko pelayanan terpadu warga relokasi Kalijodo di Rusun Marunda, Minggu (28/2/2016).
Suharyanti menjelaskan, pihaknya menyediakan 265 unit dari total 2.580 unit yang ada di Rusun Marunda. Blok A11 menjadi blok terbanyak yakni mencapai 80 unit. Rusun sendiri memiliki tiga kluster dan 26 blok. Rencananya tahun ini akan kembali dibangun tiga blok tambahan.
Untuk harga perunit sendiri ada dua pilihan. Unit tipe 30 dihargai Rp120.000-150.000, sedangkan tipe 36 dihargai Rp 150.000-180.000. Harga tersebut sudah termasuk retribusi kebersihan dan keamanan
"Harga tergantung pada di lantai berapa mereka tinggal. Makin tinggi lantainya semakin murah," lanjut Suharyanti.
Tambahnya, warga Kalijodo yang pindah ke Rusun Marunda semua sudah mendapatkan kunci rumah saat pertama kali datang. Kunci sudah kami berikan ke seluruh warga Kalijodo saat datang pertama untuk daftar. Alasannya karena saat pertama datang mereka sudah membawa barang sehingga kami langsung berikan kunci supaya barang bisa ditaruh di dalam," tutupnya. (day)
(Susi Fatimah)
