Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tiga Orang Tewas, Polisi Buru 7 Tersangka Bentrok Lampung

Antara , Jurnalis-Minggu, 13 Maret 2016 |13:31 WIB
Tiga Orang Tewas, Polisi Buru 7 Tersangka Bentrok Lampung
Ilustrasi. Dok Okezone
A
A
A

Ia juga menyatakan bahwa situasi di wilayah bertikai sejauh ini sudah berangsur kondusif. "Situasi sudah dapat diredam. Ada sekitar 500 personel kepolisian dari Polda Lampung, Polres Tulangbawang dan Polres Way Kanan pada Minggu ini yang turun mengamankan situasi. Massa sudah diarahkan pulang ke rumah masing-masing," kata Kapolres itu lagi.

Dia mengatakan, sejauh ini aparat kepolisian tengah fokus mengejar Irawan Cs yang menjadi pelaku penyanderaan dan pembunuhan terhadap sejumlah warga dalam kasus bentrok itu. "Pelaku sejauh ini ada tujuh orang. Masih dalam pengejaran tim Polda dan Polres," katanya lagi.

Di tempat terpisah Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat menyatakan menjamin seluruh biaya pengobatan para korban bentrok warga di Register 44 Gunung Terang. Bahkan, Pemkab setempat juga akan membantu membiayai pemakaman bagi korban tewas baik warga muslim maupun nonmuslim.

Wakil Bupati Tulangbawang Barat Fauzi Hasan saat melakukan pertemuan dengan keluarga korban dan ratusan warga penggarap di kawasan hutan tanaman industri (HTI) Register 44 Gunung Terang, mengatakan untuk meringankan beban para korban, Bupati Umar Ahmad telah memerintahkan dinas terkait untuk melakukan pendataan terhadap korban luka dan korban tewas dalam kejadian tersebut. "Masalah pengobatan Pemkab yang menjamin, termasuk biaya pemakaman," kata dia.

Pernyataan Wakil Bupati tersebut disambut antusias para keluarga korban. "Kami sangat berterima kasih mendapat perhatian dari Bapak Bupati. Masalah biaya pemakaman ini memang sangat berat bagi kami khususnya bagi korban nonmuslim," ujar Mangku, salah seorang tokoh warga di kawasan Register 44 tersebut.

(Muhammad Saifullah )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement