Sempat Dirawat, Pilot Helikopter Jatuh di Kalasan Akhirnya Meninggal
BANTUL - Pilot helikopter yang jatuh di Kalasan, Sleman, Yogyakarta pada Jumat 8 Juli 2016, Kapten CPN Titus Benekditus Sinaga akhirnya meninggal setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara (RSPAU).
Humas Rumah RSPAU Hardjolukito, Mayor Sus Wartono membenarkan kabar tersebut. Menurutnya, pasien yang dirawat di rumah sakit tersebut meninggal pada Jumat (16/7/2016) pukul 13.00 WIB. Titus disebutkan mengalami luka parah di bagian kepala dan patah tulang belakang.
(Baca: Heli TNI AD Jatuh di Kalasan, Tiga Orang Tewas)
"Rencana jenazah akan disemayamkan di Mako Puspenerbad Semarang. Rencana jenazah diberangkatkan ke Semarang," ujarnya.
Sebelumnya, helikopter TNI AD jenis Bell 205 yang jatuh di Kalasan, Sleman, DIY, pada Jumat 8 Juli 2016 sekira pukul 15.20 WIB. Dari enam penumpang, tiga korban dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian.
(Arief Setyadi )
