BANDUNG - Satu per satu warga Kampung Ciseupan RW 13 Kelurahan Pasirjati, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung, mengaku pernah menjadi korban tuyul yang berkeliaran di wilayahnya sejak enam bulan terakhir.
Salah seorang di antaranya adalah Inen (50), warga RT 02, yang pada mulanya sempat cuek dengan kabar beredarnya tuyul di wilayahnya, terutama di RT 01 dan 02. Tapi, ia akhirnya penasaran karena semakin lama banyak warga yang mengaku jadi korban tuyul.
Kala itu, ia menyimpan uang Rp1 juta, yang merupakan pecahan uang Rp100 ribu dan sudah distaples, disimpan di laci lemari. Karena kabar adanya tuyul berkeliaran terus meluas, ia pun mengecek uang tersebut. Saat dihitung, jumlahnya sudah berkurang Rp100 ribu.
"Dari Rp1 juta itu, Rp100 ribu hilang. Padahal jumlahnya sudah dihitung pas Rp1 juta waktu dulu disimpan di laci," kata Inen, Kamis (11/8/2016).
Yang membuatnya heran, sisa uang Rp900 ribu berada dalam keadaan rapi dan tetap di tempatnya. Bahkan staples masih menempel pada bagian yang sama dalam uang itu. "Masih rapi uangnya, makanya aneh. Kalau misalnya ada yang nyuri, pasti yang diambil enggak akan selembar. Ini yang diambil cuma selembar," tuturnya.