HABIGANJ – Sebuah tawuran besar-besaran terjadi di Bangladesh bagian timur hanya karena alasan yang konyol. Dilaporkan, Tawuran yang menyebabkan 100 orang terluka itu disebabkan karena adu mulut mengenai tayangan sinetron.
Tawuran ini sendiri dimulai ketika para warga desa berkumpul di sebuah restoran yang berlokasi di Distrik Habiganj pada Rabu malam 17 Agustus waktu setempat. Di restoran itu mereka semua tengah menonton sinetron berjudul Kiranmala yang bercerita mengenai ksatria perempuan yang berjuang melawan kejahatan.
Entah siapa yang memulai, para warga mulai adu mulut mengenai sinetron tersebut yang berakhir dengan adu jotos. Sebagaimana dikutip dari AFP, Sabtu (20/8/2016) polisi terpaksa menggunakan peluru karet dan gas air mata untuk membubarkan para warga yang terlibat tawuran.
Dilaporkan, tawuran tersebut terjadi selama semalam suntuk, di mana para warga disebut saling menyerang menggunakan kayu dan pisau. Tidak puas, para warga juga merusak restoran tempat mereka menonton sinetron itu.
“Dua pria terlibat adu mulut terkait cerita pada episode itu yang kemudian berubah menjadi tawuran. Pada tawuran itu, massa yang mengamuk merusak restoran itu dan melanjutkan tawuran tersebut hingga Kamis pagi,”ujar pimpinan polisi setempat, Yasinul Haque.
Haque menambahkan akibat tawuran tersebut, 100 orang terluka dengan 15 orang harus menjalani perawatan di rumah sakit. Media setempat mewartakan, ini bukan pertama kali adanya insiden yang disebabkan oleh Kiranmala.
Sebelumnya, sudah ada tiga remaja perempuan yang tewas akibat bunuh diri hanya karena orangtua mereka menolak membelikan gaun mahal yang digunakan oleh sang ksatria perempuan yang ada di sinetron itu.
(Emirald Julio)