"Cuma sama dia aja Pak, enggak ada yang lain," tambahnya.
Dari hasil visum dan penyelidikan pihak kepolisian, PGA mengalami robekan pada alat kelaminnya.
"Dari hasil visum kami temukan ada robekan pada alat kelamin korban dan saat kami mintai keterangan pelaku, ternyata dia mengakui perbuatannya," tutup Kapolres Buleleng AKBP Made Sukawijaya di Mapolres Buleleng.
Sebelumnya, DG mengaku telah menyetubuhi korban sebanyak tiga kali di tempat yang berbeda. Parahnya, pada saat diperkosa PGA diikat tangannya di pohon pisang, sambil disekap mulutnya. Usai merudapaksa bocah malang tersebut, dia meninggalkan korban yang menangis dan tidak dibukakan ikatan tangannya tersebut.
(Khafid Mardiyansyah)