Permintaan menu lainnya seperti ikan asin pun tak dapat dipenuhi karena ada ketentuan dari Baladiyah untuk tidak memasak makanan berbau menyengat. Permintaan lainnya, diungkap Evy juga menanyakan tentang tingkat pedas, asin, dan manis yang kurang.
"Kita kan tidak bisa menyuarakan untuk semuanya doyan pedas. Kalau orang Padang mungkin mintanya pedas, kalau orang Jawa nanti mintanya manis. Kita mencoba menyiapkan untuk yang mayoritas saja. Itu juga untuk menjaga kesehatan mereka juga," tutur dia.
Pihaknya juga tidak bersedia menambah tingkat rasa asin karena banyak jemaah yang hipertensi. Sehingga, dia menyarankan agar tahun depan jemaah diizinkan membawa sambal kemasan dan garam sendiri untuk memenuhi seleranya.
"Banyak juga yang minta ditambah harinya. Kenapa tidak panjang (harinya). Ini sudah menyangkut kebijakan," tukas dia.
(Feri Agus Setyawan)