NEW YORK – Debat pertama calon presiden Amerika Serikat (AS) berlangsung seru di Universitas Hofstra, New York, pada Senin 26 September 2016 malam waktu setempat. Lester Holt yang ditunjuk sebagai moderator juga dapat menunaikan tugasnya dengan baik.
Tiga pertanyaan utama menjadi fokus debat kandidat kali ini. Arah kebijakan AS ke depan, kesejahteraan warga, dan keamanan nasional menjadi isu utama. Setelah melontarkan prorgram masing-masing, kedua capres juga saling serang dengan tidak kalah sengit.
Lester Holt menutup Debat Capres AS 2016 putaran pertama tersebut dengan menanyakan komitmen Hillary Clinton dan Donald Trump terhadap hasil pemilihan umum kelak. Sebagaimana diketahui, pemilu yang dikenal sebagai “Super-Tuesday” akan berlangsung pada Selasa 8 November 2016.
“Saya mendukung demokrasi. Kalah dan menang adalah hal biasa. Ini semua tergantung Anda, warga AS. Saya ingin Anda semua keluar rumah dan memilih. Tentu saya akan mendukung Donald Trump jika ia keluar sebagai pemenang,” ucap Hillary Clinton, dalam Debat Capres AS 2016 Selasa (27/9/2016).
“Saya ingin membuat Amerika kembali hebat. Saya tidak percaya kepada Hillary Clinton. Meski begitu, saya akan mendukung Hillary jika dia menang,” timpal Donald Trump.
Debat Capres AS berikutnya akan berlangsung pada Minggu 9 Oktober 2016 di Universitas Washington, Saint Louis, Missouri; dan Rabu 19 Oktober 2016 di Universitas Nevada, Las Vegas. Sebelumnya pada Selasa 4 Oktober 2016 akan dilangsungkan debat kandidat wakil presiden antara Tim Kaine (pasangan Hillary Clinton) dengan Mike Pence (pasangan Donald Trump). (war)
(Rifa Nadia Nurfuadah)