Maskapai Kolombia Tangguhkan Penerbangan ke Venezuela
BOGOTA – Maskapai Kolombia, Avianca, memutuskan untuk menghindari rute penerbangan yang melintasi wilayah udara Venezuela. Keputusan diambil usai satu unit pesawatnya yang terbang dari Spanyol didekati oleh satu pesawat tempur Venezuela pada Jumat 21 Oktober 2016.
Insiden tersebut dinilai dapat melukai hubungan diplomatik kedua negara bertetangga tersebut. Presiden Venezuela Nicolas Maduro langsung meminta diadakan penyelidikan atas insiden tersebut. Avianca bahkan juga menangguhkan seluruh penerbangan dari dan menuju Venezuela.
Seperti dimuat Reuters, Minggu (23/10/2016), data FlightRadar24 menunjukkan tidak adanya pesawat Avianca yang melintas di wilayah udara Venezuela. Terkait insiden tersebut, data FlightRadar24 memperlihatkan manuver berbelok tajam dari pesawat Avianca pada Jumat 21 Oktober 2016 sekira pukul 20.00 waktu setempat di wilayah udara Venezuela bagian barat.
Pihak Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri kedua negara langsung mendiskusikan insiden tersebut. Pemerintah Venezuela menyatakan pesawat tempurnya sedang dalam misi navigasi saat insiden tersebut.
Kolombia dan Venezuela terlibat perseteruan selama bertahun-tahun. Hubungan kedua negara juga mengalami pasang surut akibat perseteruan tersebut. Caracas menuduh Bogota melalukan provokasi. Sebaliknya, Kolombia menuduh Venezuela memberikan bantuan kepada pihak pemberontak.
(Wikanto Arungbudoyo)
