"Kita juga akan lakukan diskusi publik libatkan elemen-elemen. Dan tidak menutup kemungkinan kita juga akan membuat satu kegiatan yang mengundang Pak Kapolri agar masyarakat juga bisa melihat isu SARA yang diusung kelompok tertentu itu sangat berbahaya sekali untuk keutuhan NKRI, Bhineka Tunggal Ika dan nilai-nilai kebangsaan," jelas Bernard.
Bernard menambahkan kegiatan-kegiatan tersebut sudah dijalankannya sejak beberapa hari yang lalu. Melalui kegiatan-kegiatan itu, lanjut Bernard Aktivis 98 berharap bisa mencegah potensi tingginya kerawanan kerusuhan pada demo yang berpusat di Istana Negara itu.
"Kalau kekhawatiran sampai seperti tahun 98, enggak lah. Tapi kita hanya mencegah tensi itu terjadi," tuturnya.
Bernard menambahkan dukungan yang diberikan Rumah 98 itu langsung direspons dengan baik oleh Kapolri yang berjanji siap bersinergi.
"Beliau apresiasi, mengucapkan terima kasih dan siap bersinergi bersama teman-teman," pungkasnya.
(Khafid Mardiyansyah)