Pesawat Rombongan Wartawan Rusia Didekati Jet Tempur Swiss
SEBUAH pesawat jet yang membawa rombongan wartawan asal Rusia menuju Lima, Peru, untuk menghadiri KTT Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) didekati oleh tiga buah jet tempur Swiss. Burung besi tersebut langsung didekati sesaat setelah memasuki wilayah udara Swiss.
“Kami tengah mengudara di Swiss. Di satu titik, pesawat berisi delegasi dan wartawan diblok dari tiga sisi oleh tiga jet tempur. Bendera di ekor dan misil di bawah sayap terlihat jelas milik Swiss,” ujar pemimpin redaksi majalah Pioneer Rusia, Andrey Kolesnikov, disitat Russia Today, Sabtu (19/11/2016).
Jet tempur milik Swiss tersebut terbang dalam jarak yang sangat dekat dengan pesawat rombongan Rusia itu. Andrey mengatakan, para penumpang bisa melihat wajah pilot jet tempur itu. Satu manuver saja dari keempat pilot itu dapat berujung tragedi. Andrey sempat yakin jet tempur itu akan memaksa pesawat untuk mendarat.
Akan tetapi, jet-jet tempur itu langsung pergi setelah ‘mengawal’ pesawat selama 10 menit. “Ketika mereka tampaknya mencapai perbatasan Swiss, mereka langsung pergi. Mereka melakukannya dengan cukup cantik,” sambung Andrey Kolesnikov.
Ia menyebut insiden tersebut belum pernah terjadi sebelumnya. Pesawat rombongan tersebut sempat mendarat di Lisbon, Portugal, untuk mengisi bahan bakar. Kapten pesawat meredakan suasana dengan mengatakan aksi jet tempur tersebut adalah pengawalan spesial terhadap penerbangan di atas udara yang telah berlangsung sejak lama.
“Melewati rute udara ini, kami selalu dikawal secara reguler oleh jet dari Angkatan Udara Swiss,” tutur pilot tersebut, seperti dimuat TASS. Jet tempur Swiss beraksi sesuai perjanjian awal dengan Rusia dan tidak menimbulkan ancaman bagi pesawat Ilyushin Il-96 beserta para penumpang.
(Wikanto Arungbudoyo)
