BERLIN - Kanselir Jerman, Angela Merkel menyebut penyerangan di pasar Natal, Berlin, perlu dipertimbangkan sebagai tindak terorisme.
"Kita masih belum tahu secara rinci terkait insiden ini, tapi saya rasa kita harus memproses anggapan yang menyebutkan jika itu adalah bagian dari serangan terorisme. Jika benar pelaku penyerangan tersebut adalah salah satu pencari suaka, maka ini akan menjadi kenyataan pahit yang tidak tertahankan," ujar Merkel sebagaimana dikutip dari Sputniknews, Selasa (20/1/2016).
Merkel menambahkan, insiden ini tidak adil bagi orang-orang Jerman yang senantiasa memberi bantuan kepada para pengungsi. Begitu juga bagi pencari suaka yang sungguh-sungguh melakukan proses integrasi di Jerman.
Kepolisian Jerman telah menangkap pelaku yang menabrakkan truk lori ke sebuah pasar Natal di Berlin, menewaskan 12 orang dan melukai 48 lainnya. Pengemudi tersebut adalah seorang pria pencari suaka asal Afghanistan atau Pakistan berusia 23 tahun.
"Saya, seperti jutaan orang lainnya di Jerman, yang merasa terkejut, ngeri dan sedih dengan apa yang terjadi tadi malam di Breitscheidplatz di Berlin," tambah Merkel.
Sebelumnya truk lori yang berisi tiang besi berjalan dengan kecepatan tinggi menuju ke pasar pada jam tersibuk dan kemudian menabrak pondok-pondok kayu dan kios yang penuh dengan turis serta warga lokal. (rav)
(Silviana Dharma)