Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Rusia Mulai Tarik Sebagian Pasukan dari Suriah

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Sabtu, 07 Januari 2017 |00:01 WIB
Rusia Mulai Tarik Sebagian Pasukan dari Suriah
Kapal Induk Rusia Admiral Kuznetsov mulai dipulangkan dari Suriah (Foto: Reuters)
A
A
A

MOSKOW – Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan penarikan sejumlah pasukan dari Suriah setelah melakukan negosiasi gencatan senjata dengan Iran dan Turki. Gencatan senjata tersebut membawa kesempatan untuk mengakhiri konflik bersenjata di Suriah yang akan memasuki tahun keenam.

Angkatan Laut (AL) Rusia bersiap memulangkan Kapal Induk Admiral Kuznetsov dan armadanya yang tengah berada di Laut Mediterranea atau Laut Tengah ke Pangkalan Laut Severomorsk, Murmansk. Rencana pemulangan tersebut disampaikan oleh Kepala Staf Gabungan Militer Rusia Jenderal Valery Gerasimov.

“Sesuai dengan keputusan Panglima Militer Tertinggi Vladimir Putin, Kementerian Pertahanan Rusia mulai mengurangi kehadiran angkatan bersenjata di Suriah. Kapal Induk Admiral Kuznetsov adalah pihak pertama yang akan meninggalkan Suriah,” ucap Gerasimov, seperti dimuat TASS, Sabtu (7/1/2017).

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada staf di kapal induk yang sudah berhasil melaksanakan tugasnya. Saya memerintahkan pejabat senior dari misi Suriah Laksamana Madya Viktor Sokolov untuk mulai merelokasi pasukan dan kembali ke Pangkalan Laut Severomorsk mulai hari ini (Jumat 6 Januari 2017) sesuai rencana,” tukasnya.

Kapal Induk Admiral Kuznetsov mulai diterjunkan ke Suriah pada pertengahan Oktober 2016 dengan pengawalan tiga buah kapal perang serta sejumlah kapal lainnya. Selain digunakan untuk pendaratan jet tempur, pengerahan Admiral Kuznetsov juga dimaksudkan untuk melatih pasukan-pasukan lain di militer Rusia.

Komandan pasukan Rusia di Suriah, Kolonel Jenderal Andrei Kartapolov, mengatakan seluruh tugas yang dibebankan kepada staf Kapal Induk Admiral Kuznetsov telah selesai. Mereka kini siap untuk menjalani misi lainnya. Kepala Staf Gabungan militer Suriah Letnan Jenderal Ali Abdullah Ayyoub menghaturkan rasa terima kasih atas bantuan Rusia dalam menangani konflik di negaranya.

“Bantuan yang ditawarkan Angkatan Udara Rusia sangat krusial bagi kemenangan kami yang mana memuluskan jalan bagi gencatan senjata dan menciptakan kondisi untuk memulai penyelesaian krisis Suriah secara politik,” ucap Jenderal Ali Abdullah Ayyoub.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement