Dalam kunjungannya, selain bertemu dengan pemimpin FARC, Jean Arnauld, Hollande juga bertemu dengan Kepala Misi Pengamatan PBB untuk Kolombia, Pablo Catatumbo.
"Kunjungan Presiden Hollande sangat penting. Fakta bahwa Perancis mendampingi dan mendukung proses perdamaian adalah dukungan yang paling penting yang kami terima untuk mewujudkan penandatanganan kesepakatan damai. Ini menekankan tentang pentingnya dukungan internasional dalam penyelesaian sebuah konflik," kata Pablo.
Presiden Hollande tengah melakukan tur di negara Amerika Latin, yang merupakan salah satu perjalanan kenegaraan terakhirnya sebelum mengakhiri jabatan sebagai presiden pada Mei.
Lebih dari 350 pengamat PBB dari beberapa negara Amerika Latin tersebar di 26 kamp berbeda di seluruh Kolombia untuk mempersiapkan pemindahan FARC. Sebanyak 5.700 anggota FARC akan berada di bawah pengawasan PBB sebelum diizinkan kembali ke masyarakat. (rav)
(Rifa Nadia Nurfuadah)