China-Australia Diskusikan Serangan Teror di London
LONDON – Kunjungan Perdana Menteri China Li Keqiang ke Australia dibayangi dengan isu serangan teror di London, Inggris. Bahkan, Keqiang mengatakan, serangan teror di London akan menjadi agenda pertama yang didiskusikan dengan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull.
Sebagaimana dikutip dari Associated Press (AP), Kamis (23/3/2017) Keqiang menyatakan bahwa diskusi masalah teror di London itu diadakan di Canberra pada Kamis 23 Maret 2017 pagi waktu setempat.
“Bersama, kami haturkan belasungkawa kepada perdana menteri Inggris dan bersama kami mengutuk terorisme dan kami berdiri bersama dalam perlawanan segala bentuk terorisme,” tutur Keqiang kepada AP. Perdana menteri China itu menegaskan sudah tidak boleh ada ketidakstabilan seperti serangan teroris lagi di dunia.
Li Keqiang direncanakan akan berada di Ausralia selama lima hari. ABC mewartakan kunjungan tersebut akan berfokus untuk penguatan hubungan ekonomi China-Australia.
Serangan teror di London dilaporkan setidaknya menewaskan lima orang dan melukai 40 orang. Pelaku dari serangan tersebut telah tewas oleh timah panas yang ditembakkan polisi London.
(Emirald Julio)
