AKIBAT pecahnya Perang Dunia II 1939-1945, gelaran olimpiade musim panas di Kota Helsinki, Finlandia sempat tertunda. Baru pada 1952, Olimpiade Helsinki yang sebelumnya dijadwalkan digelar pada 1944 itu bisa terlaksana.
Di sisi lain, pada olimpiade perdana sejak Perang Dunia II itu juga jadi awal tonggak sejarah olahraga Indonesia. Baru tujuh tahun lahir, Indonesia sudah berani untuk berbicara di gelanggang internasional, tak lama setelah diterima jadi anggota IOC atau Komite Olimpiade Internasional di awal tahun 1952.
Padahal di era itu, kondisi Indonesia lagi susah-susahnya, setelah baru lepas dari rongrongan Belanda dalam geliat konflik fisik dan diplomasi selama 4 tahun, terhitung 27 Desember 1949.
Bicara prestasi, memang negara kita baru mencatatkan raihan medali pertama pada Olimpiade Seoul, Korea Selatan 1988. Adalah trio “srikandi” Nurfitriyana Saiman Lantang, Kusuma Wardhani dan Lilies Handayani di cabang panahan beregu putri.
(Baca: TOP FILES: Respek! Kisah Tiga Srikandi Mendulang Olimpiade Pertama Indonesia)