Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Banjir di India Surut, Jumlah Korban Melonjak Drastis Jadi 213 Orang

Silviana Dharma , Jurnalis-Senin, 31 Juli 2017 |15:02 WIB
Banjir di India Surut, Jumlah Korban Melonjak Drastis Jadi 213 Orang
Para tentara membawa korban banjir di Desa Khariya, Gujarat, India. (Foto: Sam Panthaky/AFP/Getty)
A
A
A

GUJARAT – Banjir bandang di India mulai surut. Situasi ini membuka kesempatan bagi regu penyelamat menyisir kawasan yang direndam air terparah, termasuk di Gujarat.

Otoritas di Gujarat mengatakan, jumlah korban tewas melonjak tajam. Dari yang awalnya 123 orang, kini menjadi 213 orang.

(Baca juga: Banjir Landa India, 4 Orang Tewas dan 6 Lainnya Hilang)

Meningkatnya jumlah korban, seperti diwartakan The Guardian, Senin (31/7/2017), membuat otoritas setempat kewalahan. Mereka kesulitan untuk mengatasi jumlah mayat yang diperkirakan masih akan bertambah. Selain harus mengirim para jasad ke rumah sakit, para petugas juga harus melakukan identifikasi dan mengejar waktu untuk pemeriksaan postmortem.

(Baca juga: Banjir India Tewaskan 40 Orang dan Ancam Keberlangsungan Hidup Badak Langka)

Seorang pejabat di ruang pengendalian darurat menjelaskan bahwa hanya setelah postmortem, mereka boleh secara resmi mengonfirmasi kematian seseorang.

“Namun karena banyak jasad yang ditemukan, postmortem butuh waktu lebih lama untuk mengonfirmasi kematian semuanya,” terang dia.

Di antara korban tewas, dilaporkan ada 17 orang yang merupakan satu keluarga. Jasad mereka ditemukan bersama 8 jasad lain pada Rabu 26 Juli dari dua desa yang terendam banjir bandang di Banaskantha, Gujarat.

(Baca juga: Innalillahi! Banjir Surut, 17 Anggota Keluarga Ditemukan Tewas di India)

Hingga kini. regu penyelamat masih mengerahkan perahu karet, kapal kayu dan helikopter untuk mencari korban-korban lain, baik dalam keadaan hidup maupun meninggal dunia.

Perdana Menteri India Narendra Modi yang terbang ke Gujarat pekan lalu meyakinkan bahwa semua negara bagian yang terdampak banjir akan segera mendapatkan bantuan yang layak.

(Baca juga: Banjir di Wilayah Assam Tewaskan 18 Orang)

Selain di Gujarat, kawasan Arunachal Pradesh dan Assam yang terletak di bagian timur laut India, juga kebanjiran parah. Demikian juga di Odisha dan Bihar, tetapi air tidak merendam pemukiman warga terlalu parah. Banjir juga merusak puluhan ribu hektar sawah penduduk di India.

(Silviana Dharma)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement