Kapolri Sebut Bangka Belitung Daerah Paling Aman, Kok Bisa?
PANGKALPINANG - Kapolri Republik Indonesia Jenderal Polisi Tito Karnavian menyatakan, bahwa Provinsi Bangka Belitung merupakan salah satu daerah yang paling aman di Indonesia. Aman dari konflik dan kejahatan yang meresahkan.
"Indikator ini bisa kita lihat dari proses pilkada yang digelar tahun lalu yang berlangsung aman dan terkendali," ujarnya kepada wartawan saat melakukan kunjungan kerja di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Sabtu (5/8/2017).
Tito mengungkapkan, dalam peta Mabes Polri, Bangka Belitung adalah salah satu daerah aman dari konflik, kemudian kejahatan yang meresahkan itu relatif tidak signifikan. Apalagi dibawa kepemimpinan Kapolda Bangka Belitung, Brigjen Anton Wahono.
"Kita juga bersyukur, kemarin salah satu indikator keamanan itu adalah pemilu yang berlangsung di Babel (Bangka Belitung) juga aman terkendali," tuturnya.
Dengan begitu, lanjut dia, ini menunjukkan bahwa Bangka Belitung relatif aman, dan terpenting itu adalah situasi dari masyarakat yang sumber alamnya luar biasa.
"Kita lihat Babel ini relatif aman, dan kita melihat dengan situasi adalah terpenting masyarakat Bangka Belitung yang mana sumber daya alamnya luar biasa, dan potensi pariwisata juga yang luar biasa," ucap Tito.
Namun, kata orang nomor satu di tubuh Kepolisian tersebut, kunci terpenting adalah situasi yang sudah aman ini harus terus dijaga. Sehingga dirinya mengimbau agar seluruh masyarakat terus menjaga situasi kondusif di Bangka Belitung.
"Kunci terpenting situasi aman yang harus kita jaga. Oleh karena itu, mari ciptakan situasi kondusif di Bangka Belitung ini, karena jika terjadi konflik maka menyebabkan investor tidak akan datang, turis wisatawan enggan datang ke Babel sehingga perekonomian menjadi terganggu," ujarnya.
Didampingi istri Kapolri, Gubernur Provinsi Bangka Belitung, dan Kapolda Bangka Belitung. Jenderal Polisi Tito Karnavian melakukan kunjungan kerja di Bangka Belitung sekaligus menyempatkan diri mengunjungi pengobatan gratis di alun-alun Taman Merdeka Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung. Di sana Tito disambut antusias oleh masyarakat sambil menyalami satu per satu warga.
(Arief Setyadi )
