"Ini membuktikan masyarakat desa terluar dan perbatasan bisa juga, bahkan mereka bisa juga memecahkan rekor MURI dengan menggelar tim Paskibraka terbesar di Indonesia dan juga di dunia 1.400 lebih," ujar Eko pada kesempatan yang sama.
Eko merasa bangga dengan para pemuda yang berada di perbatasan, karena mampu mengukir prestasi dengan memecahkan rekor tersebut. Sehingga para pemuda di Kota maupun di Desa mempunyai kesempatan yang sama dalam hal prestasi.
"Saya sangat kagum dan bangga ternyata anak-anak di perbatasan Sebatik mampu berprestasi. Artinya semua kesempatan semua itu sama entah di Kota, Desa semua punya kesempatan yang sama berprestasi. Saya juga mau ucapakan terima kasih ke TNI dan Polisi membantu sehingga suksesnya rekor MURI Paskribaka terbesar di dunia ini," tutur Eko.
(Ranto Rajagukguk)