Halimah sendiri berencana tetap tinggal di flat sederhananya di Yushin. Bagi Halimah, rumahnya selama sekira 30 tahun itu sudah menjadi 'penthouse' dan tempat paling nyaman.
"Selama ia bahagia tinggal di sini, kami tidak keberatan," kata salah seorang tetangga Halimah, Irene Song (64), seperti dinukil dari Channel News Asia, Kamis (14/9/2017).
Hal senada disampaikan Junaidah Rapieh (42). Menurutnya, tambahan penjaga keamanan tidak akan menjadi masalah. "Begitu juga kehadiran polisi selama 24 jam di flat," imbuhnya.
Sementara itu, seorang ibu rumah tangga, Georgina Quek, yang tinggal di seberang flat Halimah mengaku penasaran untuk memiliki seorang presiden sebagai tetangga. Namun Quek bertanya-tanya apakah hal tersebut mungkin dilakukan mengingat adanya faktor keamanan yang perlu menjadi perhatian.
BACA JUGA: 6 Fakta Perempuan Presiden Pertama di Singapura, Nomor 5 Tidak Disangka