KUDA Nil merupakan mamalia darat terbesar ketiga di dunia. Hewan asli Afrika ini memiliki panjang tubuh maksimal hingga sekira 5 meter dan mampu memiliki bobot hingga lebih dari 1.000 kilogram (kg). Meski memiliki bobot tubuh yang besar, nyatanya kuda nil merupakan perenang yang sangat baik dan menghabiskan hari-hari mereka di air.
Meski kuda nil nampak seperti hewan yang menyenangkan dan tenang, mamalia ini justru menjadi salah satu hewan paling agresif di planet ini. Selain kerap bertarung dengan kawanannya sendiri, kuda nil juga dikenal tak segan menyerang manusia. Setiap tahun, hampir 3.000 orang meninggal akibat serangan kuda nil dan ngka ini membuat hewan gembul itu lebih mematikan daripada ular atau singa.
Kuda nil bisa ditemukan di 29 negara di Benua Afrika. Namun, beberapa tahun yang lalu, kuda nil ditemukan berkeliaran bebas di benua lain yang jauh dari Afrika yakni di Kolombia. Penduduk setempat yang menemukan kuda nil diketahui melaporkan penemuannya ke pihak berwenang tentang binatang aneh yang belum pernah mereka lihat sebelumnya.
Secara mengejutkan, kuda nil ditemukan sekira lebih dari 9.000 kilometer (km) jauhnya dari asal tanah kelahiran mereka karena ulah seorang pria. Pria tersebut diketahui merupakan seorang penjahat terkenal yaitu Pablo Escobar. Pria tersebut merupakan seorang gembong narkoba yang sempat menguasai 80% perdagangan kokain dunia di masa kejayaannya.
Escobar bahkan sempat tercatat sebagai orang terkaya ketujuh di dunia versi majalah Forbes. Menjadi kaya membuat pria yang lahir dan besar di Medellin, Kolombia itu membangun dan membeli sesuatu di luar normal. Pada 1978, Escobar membangun rumah mewah dengan halaman yang luas di tanah kelahirannya. Istananya ini kemudian dinamai Hacienda Napoles.