“Belum belum. Yang jelas semua moda transportasi yang berada di situ pasti akan kita pikirkan. Sehingga arus lalu lintas, dengan adanya penataan ini bisa lebih baik lah. Nanti juga kan akan ada ujicoba. Enggak bisa begitu ok langsung. enggak bisa,” tandasnya.
Sebelumnya diketahui, Wakil Gubernur Sandiaga Salahuddin Uno memantau kesemrawutan Pasar Tanah Abang menggunakan drone. Dari udara, dirinya menemukan berbagai penyebab kemacetan di kawasan Tanah Abang.
"Ternyata kesemerawutan itu penyebabnya adalah satu pembangunan jalan, kedua tumpahnya pejalan kaki yang keluar stasiun, dan ketiga banyak angkot yang parkir liar atau ngetem," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin 6 November 2017.
(Arief Setyadi )