Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Protes Pengakuan Status Yerusalem, Presiden Palestina Tolak Temui Wapres AS

Rahman Asmardika , Jurnalis-Minggu, 10 Desember 2017 |11:22 WIB
Protes Pengakuan Status Yerusalem, Presiden Palestina Tolak Temui Wapres AS
Presiden Palestina, Mahmoud Abbas. (Foto: Reuters)
A
A
A

GAZA – Presiden Palestina Mahmoud Abbas tidak akan menemui Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Mike Pence selama kunjungan Pence ke Timur Tengah bulan ini. Penolakan Abbas itu terkait keputusan Pemerintah AS untuk mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel yang diumumkan pekan ini.

BACA JUGA: Status AKhir Yerusalem Terserah Israel dan Palestina

Kerusuhan yang pecah di Gaza telah memasuki hari ketiga sejak Washington mengumumkan keputusannya pada Rabu, 6 Desember. Serangan udara Israel telah menewaskan setidaknya dua warga Palestina bersenjata setelah kelompok militan menembakkan roket ke wilayah Israel pada Jumat.

Pengakuan AS sekaligus keputusan untuk memindahkan kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem juga menimbulkan kemarahan, baik dari dunia Arab mau pun dari sekutunya di Barat. Keputusan  tersebut dianggap telah menghancurkan proses perdamaian dan menimbulkan ketidakstabilan di wilayah Timur Tengah.

Menteri Luar Negeri Arab Saudi telah meminta Washington untuk mempertimbangkan kembali keputusannya dan memperingatkan mengenai kerusuhan yang akan terjadi di Timur Tengah. Liga Arab menyebut keputusan AS sebagai pelanggaran hukum internasional.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement