Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Asal Mula Tradisi Kue dan Lilin Ulang Tahun

Hotlas Mora Sinaga , Jurnalis-Rabu, 10 Januari 2018 |08:00 WIB
Kisah Asal Mula Tradisi Kue dan Lilin Ulang Tahun
Pesta ulang tahun di tahun 1910. (Foto: Vintage News)
A
A
A

KETIKA seseorang berulang tahun, biasanya akan ada nyanyian lagu "Happy Birthday to You" atau Selamat Ulang Tahun. Momen itu semakin meriah dengan prosesi tiup lilin yang menancap di atas kue diiringi lagu "Tiup Lilin". Sebelum meniup lilin, orang yang berulang tahun biasanya akan membisikkan permohonan.

Perayaan semacam itu, ternyata sudah berlangsung selama puluhan tahun lalu. Namun, sedikit yang tahu kisah di balik paket lengkap (kue, lilin, nyanyian, dan permohonan) perayaan ulang tahun tersebut.

Ada beberapa bukti sejarah dari perayaan itu. Salah satunya dari orang Romawi Kuno yang diklaim pertama kali merayakan ulang tahun dengan kue manis mirip roti. Dengan serat roti berlapis kacang ditambah madu, kue tersebut sangat disukai saat itu.

Terdapat tiga jenis perayaan ulang tahun Orang Romawi. Bisa hanya untuk pribadi, bisa bersama keluarga dan teman, dan yang paling meriah saat ulang tahun kaisar. Tepung terigu, minyak zaitun, madu, dan keju jadi bahan kue yang luar biasa dalam perayaan ulang tahun kaisar ke-50 saat itu.

Di sisi lain, beberapa sejarawan mengklaim orang Yunani kuno yang memprakarsai kebiasaan membuat kue ulang tahun. Namun ada juga yang mengklaim kebiasaan itu berasal dari Jerman pada Abad Pertengahan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement