JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akhirnya menunjuk Ketua Komisi III Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai Ketua DPR RI, menggantikan Setya Novanto.
Novanto diketahui telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua DPR sejak awal Desember 2017 karena menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi e-KTP.
Menurut Airlangga, nama Bamsoet dipilih setelah melalui komunikasi demgan tokoh-tokoh Partai Golkar.
"Setelah komunikasi tokoh Golkar di Dewan Pembina, Dewan Pakar, dari nama yang muncul seluruhnya mampu duduki ketua DPR tapi setelah komunikasi di lingkungan strategi dan politik maka Bambang yang diputuskan," ujar Airlangga di Ruang Rapat Fraksi Partai Golkar, Kompleks DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (15/1/2018).
Bamsoet dinilai memiliki banyak pengalamann panjang di DPR sehingga dianggap memahami hakikat sistem dan kelembagaan DPR.