JAKARTA - Pemerintah Korea Selatan (Korsel) akan memberikan fasilitas bebas visa selama pergelaran Olimpiade Musim Dingin 2018 yang digelar di Pyeongchang pada 9-25 Februari 2018. Namun, fasilitas itu hanya berlaku di Bandara Yangyang yang berlokasi di dekat Pyeongchang.
"Sistem bebas visa ini berlaku untuk umum tetapi khusus yang tiba melalui bandara Yangyang di dekat Kota Pyeongchang. Mereka akan secara otomatis mendapat visa bebas," kata Duta Besar Korsel, Cho Tai-young di Kedutaan Besar Korsel, Jakarta Selatan, Rabu (24/1/2018).
Olimpiade Musim Dingin 2018 sendiri akan berlangsung di tiga kota yaitu, Pyeongchang, Gangneung dan Jongseon. Perhelatan akbar olahraga dunia itu akan diikuti oleh Olimpiade Musim Dingin Paralimpik 2018 yang akan berlangsung pada Maret.
Pergelaran Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018 akan menjadi momen penting bagi dua negara berseteru di Semenanjung Korea. Dalam ajang yang berlangsung di Korsel ini, Korea Utara akan ikut berpartisipasi dan mengirimkan delegasinya untuk turun dalam lima cabang olahraga, termasuk membentuk tim gabungan dengan Korsel pada cabang hoki es putri.
Meski tidak ikut serta dalam Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang, Indonesia menyambut baik keikutsertaan Korut dalam ajang besar ini. Momen kali ini diharapkan dapat menjadi awal perbaikan hubungan antara dua Korea yang sempat terputus.
Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, berharap agar partisipasi Korea Utara di ajang tersebut dapat meredakan ketegangan yang terjadi di Semenanjung Korea. Ia juga berharap agar momentum untuk berdialog dengan Korea Utara tetap terjaga setelah Olimpiade Musim Dingin 2018 berakhir.
"Kami butuh kebijaksanaan dan upaya untuk menghidupkan peluang dialog, yang sudah kami lakukan secara ajaib, sesudah Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang," tukas Moon Jae-in.
(Rifa Nadia Nurfuadah)