Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pelaku Pedofil Kirim Surat ke Korbannya dari Dalam Penjara

Febrianto , Jurnalis-Selasa, 06 Februari 2018 |07:31 WIB
Pelaku Pedofil Kirim Surat ke Korbannya dari Dalam Penjara
Ilustrasi (Foto: ABC)
A
A
A

CANBERRA - Seorang perempuan di Canberra (Australia) mengaku menerima surat dari ayahnya yang seorang pedofil. Surat tersebut datang usai dua tahun ayahnya dipenjara karena melakukan tindakan seksual tidak senonoh terhadapnya.

Surat berisi 1400 kata menceritakan bagaimana kehidupannya di penjara. Dalam penjara sang pelaku pedofil mengaku mendapatkan serangan dimana dia harus dibawa ke rumah sakit.

Seperti yang dikutip dari ABC, surat itu juga berisi keluhan mengenai kehidupan di penjara, mulai dari kondisi tempat tidur sampai penggunaan alat makan plastik di dalam penjara.

Ayah perempuan tersebut menjalani hukuman penjara karena berbagai tuduhan termasuk terhadap dua putrinya sendiri, yang dilakukan di tahun 1980-an dan 1990-an.

Dia dikenai hukuman penjara 10 tahun, namun salah seorang anak perempuannya mendapatkan kiriman surat, dengan anak kedua mendapatkan dua kartu Natal dari ayah mereka bulan Januari lalu.

Akibat surat tersebut, pihak keluarga melayangkan pertanyaan kepada pemerintah negara bagian ACT mengenai mengapa pria tersebut bisa mengirim surat dari penjara, padahal mereka sudah tidak mau berhubungan dengannya.

Kantor Menteri Urusan Pemenjaraan Shane Rattenbury mengatakan bahwa keluarga itu pada awalnya tidak masuk dalam kontak mereka yang tidak mau dihubungi, namun sekarang permintaan sudah dipenuhi.

Suami dari salah satu anak perempuan yang menjadi korban mengirim surat terbuka untuk menjawab surat dari penjara tersebut dengan mengatakan dia bisa melihat stress yang dialami istrinya atas surat yang dikirim ayahnya.

"Meski anda diijinkan untuk mengadakan kontak, namun kami berpikiran anda sudah tahu bahwa dari pernyataan sebelumnya di sidang, kami tidak mau lagi mengadakan kontak." tulisnya. (feb)

(Amril Amarullah (Okezone))

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement