Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Presiden Filipina Minta Aparatnya Acuhkan Pelapor HAM PBB

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Jum'at, 02 Maret 2018 |15:08 WIB
Presiden Filipina Minta Aparatnya Acuhkan Pelapor HAM PBB
Presiden Filipina Rodrigo Roa Duterte (Foto: Romeo Ranoco/Reuters)
A
A
A

Seorang Jaksa dari Pengadilan Internasional untuk Tindakan Kriminal (ICC) sudah menggelar pemeriksaan awal atas keluhan di mana Duterte dan pejabat tinggi Filipina melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan dalam perang narkoba. Sang presiden mengaku menyambut baik pemeriksaan itu dan menyatakan siap untuk dipenjara demi melindungi warga Filipina.

Kelompok-kelompok HAM menuduh Kepolisian Filipina sengaja mengeksekusi mati para tersangka narkoba tanpa melalui proses hukum yang memadai. Kepolisian Filipina membantah tuduhan tersebut dengan klaim bahwa para tersangka terpaksa ditembak karena menyandang senjata serta melawan saat hendak ditangkap.

Meski kritik datang bertubi-tubi terkait perang narkoba yang menelan ribuan korban jiwa itu, Presiden Rodrigo Duterte masih tetap populer di mata warga. Selain itu, pria berjuluk Rody itu juga mendapat dukungan penuh dari parlemen Filipina.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement