Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Mengenal Karolin, Dokter Cantik yang Ikut Bertarung di Pilgub Kalbar 2018

Amril Amarullah , Jurnalis-Minggu, 25 Maret 2018 |12:01 WIB
Mengenal Karolin, Dokter Cantik yang Ikut Bertarung di Pilgub Kalbar 2018
Cagub Kalbar Karolin Margret Natasa (Foto: Amril Amarullah/Okezone)
A
A
A

SOSOK Karolin Margret Natasa dikenal sebagai politisi muda, cantik, pintar dan pemberani. Diusianya yang baru 36 tahun, wanita ini bagai bintang terang. Ia bukan hanya dikenal di Kalimantan Barat (Kalbar), bahkan di Senayan Karolin adalah anggota dewan yang cukup vokal menyuarakan aspirasi masyarakat.

Mengawali karir sebagai seorang dokter pemerintah, Karolin dikenal sebagai sosok tegas, gaya bicaranya lantang, bahkan tidak segan memarahi siapapun bila dianggap tidak bisa menjalankan pekerjaan dengan baik.

Karolin yan merupakan anak pertama dari Cornelis, mantan Gubenur Kalbar 2 periode ini, memiliki pengaruh besar di dunia politik. Meski terbilang orang baru di pentas politik, tetapi dia bukanlah politisi karbitan. Bakat pemimpin sudah terlihat ketika dia aktif berorganisasi saat menempuh Pendidikan Universitas Atma Jaya, Jakarta di Fakultas Kedokteran. Waktu itu usianya masih 20, Karolin muda sudah menjabat sebagai Sekjen Pemuda Katolik di Perhimpunan Mahasiswa Katolik Atma Jaya Republik Indonesia (PMKRI).

 

Karir politik Karolin terlihat ketika ia terpilih sebagai anggota DPR RI dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) 2 periode, 2008-2013 dan 2014-209. Bahkan dengan perolehan suara yang fantastis terbesar nomor tiga se-Indonesia, yakni 397,481 suara, untuk daerah pemilihan Kalbar. Prestasi luar biasa biasa mampu mengalahkan Puan Maharani, seniornya.

 (Baca: Isu Konflik di Pilkada Kalbar Jadi Perhatian Khusus Cagub Karolin)

Kemenangan Karolin ini tentu tidak lepas dari strategi politiknya, selain karena anak dari orang nomor satu di Kalbar, juga paras cantik dan pembawaannya yang energik dan sangat luwes bergaul dengan masyarakat membuat ia semakin dikenal. Boleh dikatakan ketika ia terpilih sebagai Bupati Landak periode 2017-2022, tidak lepas dari strategi kampanye politiknya di daerah-daerah, yang sudah terlebih dahulu dilakukannya ketika kampanye sebagai anggota DPR RI.

Kemenangan mutlak saat bertarung di Pilbup Landak dengan Raihan suara 96,62 persen, menjadi bukti bahwa Karolin pandai menarik simpati masyarakat, dengan rajin melakukan blusukan dari kampung ke kampung maupun kota. Paras cantik dan rupawan juga menjadi daya tarik tersendiri untuk kalangan pemilih muda yang jatuh hati dan menjatuhkan pilihannya.

Dalam setiap tur kampanyenya, Ia selalu mengatakan bahwa alasan terjun ke politik bukan karena faktor keluarga, atau desakan sang ayah, tetapi karena panggilan hati. “Saya terjun ke politik dan rela melepaskan pekerjaan sebagai dokter bukan karena desakan ayah saya yang juga politisi, tapi karena saya terpanggil untuk mengabdikan diri untuk masyarakat. Banyak hal yang bisa saya perbuat dan buktikan kepada masyarakat, khususnya di Kalimantan Barat, tanah kelahiran saya,” ujar wanita kelahiran Mempawah, Kalimanta Barat ini.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement