"Untuk data tepatnya saya belum dapatkan, namun persentasenya cenderung naik sekitar 10 persen dibanding hari biasa," ujar Librianti.
Sementara Kepala Bidang Keperawatan RSUD Kota Bekasi, dr. Sudirman mengungkapkan, naiknya jumlah penderita diabetes dan stroke karena masyarakat banyak yang mengonsumsi makanan manis, bersantan dan berlemak saat merayakan hari kemenangan ini.
Keinginan mereka untuk menyantap hidangan tersebut sulit diredam, karena hampir seluruh lapisan masyarakat memasak sayur bersantan, hidangan penuh lemak misalnya, rendang, opor ayam, semur daging dan sebagainya, serta kue manis khas lebaran.
"Mengonsumsi makanan berlemak jenuh dan manis dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan glukosa dalam darah melebihi angka normal mencapai 200 mg/dl," jelas Sudirman.
(Khafid Mardiyansyah)