BACA JUGA: Malaysia Akan Buka Kembali Kedutaan Besarnya di Korea Utara
"Faktanya ada orang asing lain yang terbunuh di Malaysia, dibunuh di Malaysia. Tapi kami tidak melakukan tindakan apa pun terhadap negara itu."
Perdana menteri berusia 92 tahun itu mengatakan, Malaysia memiliki kepentingan ekonomi untuk menjaga hubungan baik dengan negara lain. Dia juga menyambut baik pertemuan antara Kim Jong-un dengan Donald Trump yang memperlihatkan perubahan sikap Pemerintah Korut.
Mahathir mengisyaratkan akan membuka kembali Kedutaan Besar Malaysia di Pyongyang. Namun, dia menjelaskan bahwa keputusan itu harus menunggu penunjukan menteri luar negeri Malaysia yang baru.
"Kami tidak punya menteri. Begitu kami memiliki menteri, kami akan melakukannya," ujarnya.
(Rahman Asmardika)