Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Hitler Calonkan Diri Jadi Wali Kota di Peru Meskipun Dihalangi Lennin

Rahman Asmardika , Jurnalis-Sabtu, 22 September 2018 |10:30 WIB
Hitler Calonkan Diri Jadi Wali Kota di Peru Meskipun Dihalangi Lennin
Slogan dukungan untuk Hitler di Kota Yungar, Peru. (Foto: Twitter/@Diariosatelite)
A
A
A

LIMA – Hitler berpeluang berkuasa di sebuah kota kecil di Peru, namun Lenin dia mendapatkan serangan dari Lenin yang mencoba menghalanginya untuk mewujudkan keinginan tersebut. Ini bukan sebuah cerita sejarah dari masa Perang Dunia II, melainkan peristiwa yang terjadi baru-baru ini di negara Amerika Latin itu.

Slogan kampanye berbunyi “Hitler telah kembali” dan “Hitler bersama rakyat” muncul di seantero Kota Yungar, di dataran tinggi Andes di mana politikus lokal, Hitler Alba mencalonkan diri sebagai wali kota.

“Saya adalah Hitler yang baik,” kata Alba kepada stasiun radio lokal RPP yang dilansir Reuters, Sabtu, (22/9/2018).

Alba menegaskan bahwa dirinya menolak pemikiran-pemikiran dan tindakan Pemimpin Nazi, Adolf Hitler selama Perang Dunia II dan akan menjalankan pemerintahan yang adil dan transparan di Yungar.

Tetapi kampanyenya mendapatkan serangan dari Lennin Vladimir Rodriguez Valverde, seorang penduduk dari distrik tetangga yang mencoba menghalangi pengesahan Alba sebagai salah satu kandidat wali kota. Pekan lalu, otoritas pemilihan umum menolak keberatan Lennin dan mengizinkan nama Hitler untuk muncul di kertas suara pada pemilihan 7 Oktober mendatang.

Di Peru dan beberapa negara Amerika Latin lainnya, para orangtua sering menamai anak mereka dengan nama-nama depan yang asing dan eksotis meskipun nama-nama tersebut memiliki penilaian yang buruk di luar negeri.

Tahun lalu, seseorang bernama Osama Vinladen ditunjuk menjadi anggota tim sepak bola remaja nasional Peru.

Alba mengatakan ayahnya tidak tahu siapa Adolf Hitler ketika dia menamainya. Setelah mempelajari sejarah di balik namanya, Alba mengatakan dia mempertimbangkan untuk mengubah nama, tetapi akhirnya dia menerimanya.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement