CAPE TOWN - Tewasnya seorang warga Amerika Serikat (AS) di tangan suku terasing di lepas daratan India mengejutkan banyak kalangan. Hal ini kemudian membuat sekelompok kecil pemburu yang selama ini menolak berinteraksi dengan dunia luar tiba-tiba saja menjadi sorotan.
Antropolog telah mempelajari suku ini yang tinggal di sebuah pulau ratusan kilometer dari pesisir India. Ini merupakan petunjuk lain bahwa mereka tidak ingin diganggu siapapun.
Dikutip dari laman VOA Indonesia, Sabtu (24/11/2018), John Allen Chau (27) pergi ke pulau itu pekan lalu.
(Baca juga: Kunjungi Pulau Terlarang, Turis Asal AS Tewas Dipanah Penduduk Lokal)
Ia dilaporkan berupaya untuk menyebarkan ajaran agama, meskipun sudah diperingatkan oleh nelayan yang mengantarnya. Penguasa India mengumumkan Rabu lalu bahwa dia tampaknya dibunuh dengan tertusuk anak panah.

Suku terasing ini diduga telah melakukan migrasi dari Afrika sekitar 50 ribu tahun silam. Mereka lebih memilih mengisolasi diri dari kehidupan dunia luar dengan segala kemajuannya. Butuh kegigihan dari para pakar antropologi untuk menggali banyak informasi tentang seluk beluk mereka.
(Rizka Diputra)