JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku kekurangan delapan tenaga ahli untuk tim Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK). KPK sedang mencari delapan ahli untuk memperkuat Sekretariat Nasional (Seknas) Stranas PK.
"KPK bersama tim Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) mencari sekitar 8 orang tenaga ahli untuk memperkuat implementasi rencana aksi yang telah disusun sebelumnya di Sekretariat Nasional Stranas PK," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (26/12/2018).
Baca juga: KPK Janji Bakal Selesaikan Kasus-Kasus "Kakap" pada 2019
Menurut Febri, proses rekrutmen untuk tahap awal akan dibuka sejak hari ini hingga akhir tahun atau tepat pada 31 Desember 2018. Sehingga, sambung Febri, setelah melewati serangkaian tahapan, diharapkan awal 2019 dapat langsung memperkuat tim Stranas PK.
