 
                "Jadi bukan ambrol atau ambles. Badan jalan masih utuh hanya lerengnya saja yang tergerus," terangnya.

Meski begitu pengguna jalan tol yang baru difungsikan sejak tanggal 21 Desember 2018 tidak akan mempengaruhi pengguna yang melintas. Termasuk saat Tahun Baru.
Arus lalu lintas sepanjang jalur tol dari Salatiga menuju Solo itu tetap lancar. Pihak PT JSN sudah memasang rambu-rambu di lokasi.
"Pengguna jalan tidak perlu khawatir, karena struktur perkerasan jalan tidak terganggu," tutupnya.
(Rachmat Fahzry)