SEMARANG - Malam pergantian tahun sering kali menjadi waktu yang paling ditunggu. Beragam kegiatan hiburam mulai mendatangkan band musik papan atas dengan panggung besar hingga pesta kembali seolah menjadi wajib yang harus ada.
Suara bising knalpot kendaraan konvoi meraung konvoi seantero kota. Belum lagi suasana gegap gempita dan gemuruh suara terompet yang sambung menyambung menunggu deting-detik pukul 00.00, dari seluruh penjuru dunia.
“Kan ini acara setahun sekali, makanya biasanya konvoi keliling kota sambil bawa terompet. Senang-senang lah,” kata Budi, warga Semarang.
Ada perasaan bangga saat meniup terompet sebagai penanda pergantian tahun. Apalagi ketika bersama-sama berteriak menghitung mundur waktu mulai 10, 9, 8, 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1,… Menjadi saksi sekaligus pelaku yang mengawali detik tahun baru.

“Momen yang ditunggu adalah pukul 00.00. Tiup terompet atau berteriak ‘Selamat tahun baru’ menjadi penguat bagi kita untuk semangat menyongsong tahun baru. Biar kita bisa lebih baik pada tahun ke deoannya daripada tahun kemarin,” lugasnya.
Kemeriahan tahun baru, tak hanya milik anak-anak muda tetapi juga orang dewasa. Tak jarang mereka mengajak serta anak-anak untuk berkonvoi atau sekadar duduk di depan panggung pertunjukan. Sesekali mereka turut bersorak dan meniup terompet sebagaimana warga lainnya.
“Tiga tahun terakhir saya malam ke Jogja bareng istri dan anak. Kita ramai-ramai di sana merayakan tahun baru. Ikut konvoi juga dan paginya main ke tempat wisata. Biasanya itu bareng keluarga yang ada di Jogja,” kata Arya Nugraha, yang tinggal di kawasan Tembalang, Semarang.
Namun menjerang perayaan tahun baru 2019, dia mengaku telah menyiaokan agenda lain. Dia bersama keluarga kecilnya akan pulang ke trumah orangtua di Pati Jateng. Bukan untuk konvoi keliling kota, Arya justru mengajak saudara-saudaranya untuk membakar ikan di halaman rumah.
“Rencananya kita bakar-bakar ikan di rumah. Bareng keluarga di Pati, kalau sebelumnya kita bersama teman dau saudara di Jogja kali ini kita bareng ibu. Biar ibu merasa terhibur, semua anaknya datang untuk menemani sambut tahun baru,” ujar Arya.