
Ketua DPP Partai Perindo ini merasa kalau mendeligitimasi KPU merupakan tanda-tanda kekalahan dari kubu oposisi. Hal itu diyakini lantaran, tindakan-tindakan tersebut adalah salah satu cara untuk yang dipakai untuk menyerang KPU ketika kalah pada Pemilu nanti.
“Ini tanda-tanda kekalahan sebenarnya, kepanikan mulai muncul, karena mereka memindahkan tempat ke Jawa Tengah, enggak ada ngaruhnya. Jadi ini tanda-tanda kekalahan mulai muncul,” ungkap Arya Sinulingga.
“Nanti ini akan mencoba ujung-ujungnya nanti kalau gagal, kalah, mengatakan karena penyelenggara sudah jelek sejak awal, enggak bener sejak awal, akan bisa dikomplainlah. Segala cara dilakukan karena penyelenggaranya enggak kredibel,” tutupnya.

(Edi Hidayat)