JAKARTA - 21 duta besar (dubes) negara Uni Eropa (UE) melakukan pertemuan dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin di Hotel Gran Melia, Kuningan, Jakarta Selatan. Mereka mengklarifikasi bahwa pihaknya tidak memosisikan diri ke salah satu kandidat paslon.
Sebelum bertemu dengan TKN Jokowi-Ma'ruf, dubes UE juga telah melakukan pertemuan dengan timses pasangan calon 02 Prabowo-Sandi. Namun, belakangan muncul isu bahwa UE berpihak ke salah satu paslon, hal tersebut pun dibantah.
Baca juga: PBB Beri Sinyal ke Jokowi-Ma'ruf, PPP: Semakin Banyak Dukungan Semakin Bagus
"Mereka klarifikasi, mereka harus netral karena harus menghormati daripada negara masing-masing," kata Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir di lokasi, Kamis (24/1/2019).
Bos Mahaka Group itu menegaskan, pertemuan ini juga tidak dimanfaatkan timses Jokowi untuk meraih dukungan dari negara-negara Uni Eropa. Pasalnya, Indonesia bisa menjadi negara besar karena memiliki program yang baik.
Baca juga: Rekam Jejak Jokowi Diakui Tak Pernah Terlibat Pelanggaran HAM
"Kita bisa besar karena punya program yang baik dan tentu punya partner-partner serta bukan orang asing ini mendikte kita. Kita ini masih punya harga diri, nah ini yang mau kita klarifikasi," terang Erick.
Sementara itu, Dubes Uni Eropa Vincent Guerend menegaskan, pihaknya bersikap netral terhadap penyelenggaraan Pilpres 2019. Dalam pertemuan itu, turut hadir Direktur Komunikasi Politik TKN Usman Kansong, Direktur Komunikasi Politik TKN Meutya Hafid, serta Influencer TKN Tina Talisa.
(Fakhri Rezy)