Indeks Kepercayaan Masyarakat terhadap Polri di Daerah Capai 90 Persen
JAKARTA - Lembaga riset Markplus Insight merilis bahwa tingkat kepercayaan masyarakat di daerah terhadap kinerja Polri mencapai angka 90 persen. Survei tersebut menunjukkan bahwa kinerja polisi di daerah-daerah masih mendapat apresiasi dari masyarakat.
Chairman Markplus, Hermawan Kertajaya mengungkapkan, peringkat tiga besar masyarakat yang memberikan apresiasi atas kinerja Polri terletak di Kepolisian Resor (Polres) Talaud di Sulawesi Utara, Polres Ende dan Polres Sikka di Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Sejumlah polres dan polda di luar Jawa yang mencapai indeks kepuasan dan kepercayaan di atas 90 persen menunjukan sangat baiknya hubungan antara polisi dan masyarakat di daerah. Sehingga masyarakat cenderung lebih mudah mengapresiasi apa yang dilakukan Polri," kata Hermawan dalam rilis survei kinerja di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (7/2/2019).
Hermawan menjelaskan, terdapat 110 polres dan satu polda yang indeks kepuasannya di atas 90 persen dan itu mayoritas di luar Pulau Jawa. Untuk indeks kepercayaan, ada 191 polda dan enam polda yang di atas 90 persen, itu juga mayoritas di luar Pulau Jawa.
Sementara itu, untuk kepercayaan, polres yang mendapat indeks tertinggi di luar Jawa adalah Padang Panjang, Polres Tebing Tinggi, dan Polres Muara Enim. Selanjutnya, untuk yang di Jawa adalah Polres Pasuruan Kota, Polres Gunung Kidul, dan Polres Mojokerto.
Metode survei sendiri melibatkan 29.250 responden acak yang berada di wilayah hukum 34 polda dan 461 polres. Survei dilakukan dengan metode survei daring, computer assisted telephone interview (CATI) dan computer assited personal interview (CAPI).
Lebih lanjut dia menuturkan, responden berasal dari kategori usia 21 sampai 25 tahun, dengan level pendidikan mayoritas SMA atau setingkat SMA. Hermawan memastikan, dalam melakukan survei ini respondennya bukan berasal dari keluarga polisi.
