"Dalam debat kemarin terlihat, Pak Jokowi merupakan sosok pemimpin yang solutif atau pemecah masalah. Begitu diketahui ada persoalan, langsung dicarikan solusinya," ungkapnya.
Terakhir, menurut Julia, Jokowi menunjukkan sosok pemimpin yang berani dalam memutuskan kebijakannya. Berbagai persoalan yang muncul, selalu tuntas dengan dicarikan solusi. Padahal jika diterapkan tanpa keberanian maka tentu sangat sulit dilakukan.
"Pak Jokowi dengan tegas mengatakan saya tidak takut kepada siapa pun. Itu menunjukkan bahwa Pak Jokowi adalah pemimpin yang berani memutuskan, dengan tesiko apapun," terangnya.
Masih kata Julia, tentu tidaklah mudah memimpin suatu bangsa yang besar seperti Indonesia. Meski telah banyak mengerjakan program-program nasional selama kepemimpinannya, namun tidak mungkin semua bisa sempurna, melainkan masih menyisakan tugas lanjutan yang harus diselesaikan.
"Beliau telah melakukan sesuatu, dan akan melanjutkan melakukan sesuatu itu pada kepemimpinan berikutnya," ungkapnya lagi.
Hal senada diungkapkan Dewan Pengarah TKD Kota Tangsel, Benyamin Davnie. Dia menyebutkan, jika Jokowi lebih menguasai banyak persoalan pada debat Capres 2019 putaran kedua kali ini.