JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno berujar bahwa para pengangguran di Indonesia hanya membutuhkan kesempatan. Sehingga menurutnya, mendapatkan pekerjaan salah satunya dengan membuka banyak pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.
"Apa yang dibutuhkan anak-anak kita adalah kesempatan," kata Sandi dalam kesempatan debat cawapres di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019).
Sandi mengatakan, padu padan dunia pendidikan dan dunia usaha akan menekan pengangguran. Oleh karenanya kata dia, apabila Prabowo-Sandi terpilih, mereka akan memprogramkan insentif bagi perusahaan yang memberi kesempatan magang bagi siswa, terutama murid sekolah menengah kejuruan.
Dia menambahkan, paslon nomor urut 02 itu memiliki program Rumah Siap Kerja yang menjadi tempat penggodokan keterampilan generasi tanpa pekerjaan sehingga siap kerja. Rumah Siap Kerja menjadi tempat one stop service atau ruan pelatihan yang akan menjembatani kalangan tidak berkemampuan menjadi siap bersaing di dunia kerja dan usaha.
"Mereka ada yang ingin desain grafis, Bahasa Inggris. Ini akan mengikis dua juta angka pengangguran dalam 5 tahun kami memerintah," tuturnya.
Menurut dia, pembekalan kemampuan yang padu dan padan dengan dunia kerja akan menciptakan kesempatan yang besar sehingga angka pengangguran bisa ditekan.
"Rumah Siap Kerja adalah pelayanan terpadu satu pintu. Mereka bisa diarahkan ke wirausaha, mereka bisa ke Oke-Oce. Oke-Oce di Jakarta bisa menurunkan 20.000 pengangguran pada tahun 2018 di Jakarta. Ini akan diperluas di Indonesia bersama Prabowo-Sandi," ucap Sandi.
Tidak kalah penting bagi Sandi, anak muda saat ini harus memiliki pengetahuan dan keterampilan yang baik sehingga bisa bersaing. "Bagaimana Indonesia bisa nomor tujuh dunia pada tahun 2030 sampai dengan 2045 jika anak muda saat ini tidak ada kerja yang layak," ujarnya menandaskan.
(Rizka Diputra)