Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jawab Tudingan Habib Rizieq soal Pengkhianat, Yusril: Saya Tak Pandai Bohong

Anggun Tifani , Jurnalis-Rabu, 10 April 2019 |15:41 WIB
Jawab Tudingan Habib Rizieq soal Pengkhianat, Yusril: Saya Tak Pandai Bohong
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra (Foto: Okezone)
A
A
A

Dijelaskan dia, sejak mulai zaman Presiden Soeharto, dirinya telah dipercaya menulis pidato dan surat kenegaraan. Setiap pidatonya, tidak ada yang diprotes oleh Soeharto.

Begitupun saat dirinya menjabat sebagai sekretaris M Natsir, Mantan Perdana Menteri Indonesia. Dia juga yang bertugas menulis surat-surat dan pidatonya, dan tidak ada yang pernah diprotes. Saking percayanya, Yusril pernah diserahkan kertas kosong untuk menulis surat yang sudah ditandatangi duluan.

"Saya pernah menulis pidato dan surat-surat Soeharto selama sekitar 7 tahun. M Natsir juga sama, 14 tahun menjadi sekretaris beliau, staf beliau. Alhamdullilah, sampai Pak Natsir meninggal dan Pak Harto wafat, belum pernah saya khianat beliau," jelasnya.

Jika sekali saja saat itu Yusril berbuat salah dan khianat, maka saat ini dia yakin tidak seperti sekarang. "Sekali saya khianat habis saya," tukasnya.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement