(Baca juga: Massa Pendukung Caleg Aniaya Petugas Panwas, Lalu Bakar Kotak dan Surat Suara)
“Paginya kami mendapat info dari kepolisian yang datang ke lokasi kejadian, bahwa kotak suara telah dibakar,”tegas Rudi.
Di Koto Padang sendiri jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak lima lokasi. “Jumlah DPT sekitar 1.000 lebih. Kita tidak tahu apa semua kotak dibakar atau hanya sebagian,” ucapnya.
Informasi yang didapat, sebelum kerusuhan terjadi, listrik di TPS sempat padam, diduga sengaja dipadamkan OTK. Setelah itu ada beberapa OTK masuk ke TPS sehingga petugas KPPS ketakutan.
“Memang sempat ribut-ribut, setelah itu paginya diketahui kotak suara sudah dibakar,” kata sumber yang enggan disebut namanya.
(Qur'anul Hidayat)